Ukuran Baut M8X20

Ukuran Baut M8X20

Jenis Jenis Mur dan Baut

Kedua benda ini banyak dipakai sebagai pengerat dengan ulir yang mengarah ke kanan yang memutar searah jarum jam untuk mengencangkannya. Sedangkan untuk jenis ulir kiri banyak dipakai untuk kebutuhan tertentu karena berlawanan dengan arah jarum jam, contohnya adalah seperti pada pedal sepeda.

Apa arti ukuran baut M12?

Baut M12 memiliki diameter ulir sekitar 12 mm.

Baut M10 memiliki diameter ulir sekitar 10 mm.

Perbedaan: Baut, Sekrup, dan Mur

Memahami perbedaan antara baut, sekrup, dan mur menjadi kunci dalam pemilihan yang tepat untuk setiap kebutuhan pemasangan. Baut umumnya digunakan untuk menghubungkan komponen yang terbuat dari besi atau logam lainnya. Dengan ujung kaki yang tidak lancip dan kerapatan ulir yang lebih halus, baut dirancang untuk menahan beban dan tekanan yang cukup besar. Penggunaan baut tidak terbatas pada pemasangan komponen kendaraan utama, tetapi juga ditemui pada aksesoris tambahan seperti body kit, spoiler, dan plat nomor.

Sementara itu, sekrup memiliki ciri khas ujung yang berbentuk lancip dan kerapatan ulir yang lebih kasar. Karena karakteristik ini, sekrup lebih cocok untuk mengencangkan komponen yang terbuat dari plastik atau kayu, di mana momen pengencangan tidak perlu terlalu besar. Meskipun sekrup tidak memerlukan mur dalam pemasangannya, penggunaan obeng menjadi alat yang umum digunakan untuk mengencangkan sekrup pada berbagai bagian kendaraan, terutama pada aksesori atau trim yang terbuat dari material yang lebih ringan.

Di sisi lain, mur berperan sebagai pendukung dalam pemasangan, terutama bila baut digunakan. Mur, dengan desain khususnya, memungkinkan pengencangan yang lebih presisi dan efektif pada baut. Keberadaan mur sangat penting untuk memastikan setiap baut terpasang dengan kuat dan aman, menjaga kekokohan berbagai komponen kendaraan.

Jenis Baut dan Penjelasannya

Meskipun pada dasarnya sama, namun baut mempunyai beberapa jenisnya sendiri. Biasanya pada berbagai merk produk mempunyai jenis bautnya sendiri. Hal ini berfungsi sebagai orisinalitas dan juga pembeda dengan pesaingnya. Namun secara umum, berikut adalah beberapa jenis baut yang umum digunakan :

Jenis baut carriage bolts banyak dipakai untuk menyambung komponen seperti kayu, baut ini berbentuk kubah pada bagian kepalanya dengan bentuk segi empat pada lehernya. Fungsi bentuk persegi pada bagian leher baut ini berguna untuk mengeratkan komponen yang akan disambungkan. Bagian ini akan menekan masuk ke dalam kayu untuk menghasilkan ikatan yang kuat.

Baut jenis ini menjadi salah satu jenis baut yang paling banyak digunakan dan menjadi favorit. Baut ini berbentuk segi empat pada kepalanya dan banyak digunakan pada berbagai industri berat maupun pekerjaan konstruksi.

Flange bolts merupakan baut dengan kepala bagian bawahnya mempunyai hubungan atau flens yang didesain untuk memberikan kekuatan pada baut, hal ini sama seperti memakai washer. Flange bolts dibuat dari beragam bahan mulai dari besi hingga jenis baja hitam.

Baut jenis hex bolts banyak digunakan dalam pekerjaan konstruksi maupun perbaikan, dengan kepalanya yang berbentuk segi enam atau hexagonal. Bahan baku untuk membuat baut ini disesuaikan dengan material komponen yang akan dihubungkan. Material seperti stainless steel, carbon steel hingga alloy steel digunakan untuk membuat baut ini, material tersebut seringkali dilapisi menggunakan kadium atau seng plating agar tidak terbentuk korosi.

Jenis Mur dan Penjelasannya

Sama halnya dengan baut, mur juga mempunyai beberapa jenis agar dapat digunakan sebagaimana fungsinya. Berikut adalah beberapa jenis mur yang umum digunakan :

Mur segi enam sering disebut dengan hexagonal plain nut dan banyak diaplikasikan pada berbagai keperluan industri.

Jenis mur ini mempunyai bentuk mahkota pada kepalanya dan dilengkapi slot pengunci atau sering disebut castellated nut & slotted nut. Mur jenis ini merupakan jenis yang dilengkapi menggunakan mekanisme penguncian karena kepala mur berguna untuk mengunci posisi mur agar posisinya tidak berubah.

Mur pengunci atau lock nut adalah jenis mur yang ukurannya lebih tipis dari pada jenis mur pada umumnya. Mur jenis ini umumnya dipasangkan pada bawah mur utama yang berguna sebagai pengunci.

Mur Baut Kunci Kelas 12.9, Mur Paku Sekrup Kursi Bola, Baut Roda Mobil, Mur Pelek

Pahami Bagian-bagian atau Spesifikasi Baut

Sebelum mengukur baut, kenali bagian-bagian seperti diameter, panjang, panjang ulir, lebar sejajar kepala, dan jarak antara ulir baut.

Mengukur Lebar Kepala Baut Sejajar

Gunakan jangka sorong untuk mengukur lebar kepala baut sejajar. Hindari kesalahan dalam mengartikan kode ukuran.

Ukuran sekrup diukur serupa dengan baut. Kode seperti 6 x ¾” mengindikasikan panjang sekrup (¾ inci) dan ukuran dari kepala hingga poros (angka 6).

Meski kecil, baut memiliki peran penting. Untuk memastikan pilihan ukuran yang tepat, konsultasikan dengan para ahli di bengkel Otoklix. Keamanan dan kinerja kendaraan kamubergantung pada keandalan baut yang dipilih dengan teliti.

Mengukur Diameter Baut

Gunakan jangka sorong atau mikrometer luar untuk mengukur diameter baut dengan presisi.

Mengukur Panjang Baut

Gunakan jangka sorong atau penggaris untuk mengukur panjang baut dari sisi kepala hingga ujung.